Berlomba-lomba dalam Kebaikan, Menguji Kreativitas Dakwah Milenial di Permadhani 1441H

0
1333

“Hari ini…
T’lah terukir pada hamparan permadhani ini
Motif indah bertahtakan mutiara istimewa
Berhiaskan azzam dari calon pemimpin peradaban”

“MasyaAllah…., rangkaian agenda Permadhani tahun ini begitu istimewa. Kegiatan ini memadukan kreativitas, ketekunan, kesabaran, kerjasama tim, kekuatan ide, kemantapan tsaqofah dan keahlian IT siswa/i SMAIT Insantama. Teruji sudah siapa yang sungguh-sungguh totalitas menjalani rangkaian agenda ini. Semoga menjadi amal sholih untuk semuanya. Allahu akbar!!

Terlebih lagi, permadhani ini adalah bagian yang tidak terpisahkan dalam proses pembinaan calon pemimpin. Calon mutiara umat.
Alhamdulillah..bahagiaaaa bisa mendampingi anandas di Permadhani ini…”.

Itu adalah salah satu kesan yang disampaikan oleh Bu Winda (wali kelas X-5) setelah serangkaian agenda permadhani 1441 H selesai dilaksanakan.

Permadhani (Pesantren Ramadhan Insantama) telah berhasil dilaksanakan oleh OSIS SMAIT Insantama dari tanggal 11 sampai dengan 19 Mei 2020 kemarin. Permadhani tahun ini dilakukan secara daring melalui berbagai media seperti WA group, IG, aplikasi kahoot dan zoom.

Alhamdulillah, di tengah pandemi ini tetap selalu ada banyak hal yang harus kita syukuri. Salah satunya adalah tetap dapat berlomba-lomba dalam kebaikan dan mengejar keutamaan Ramadhan. Berbagai tantangan untuk seluruh siswa dalam kelompok selama kegiatan Permadhani telah diselesaikan dengan baik oleh seluruh peserta. Mulai dari Quiz Ramadhan, Dakwah Media, Gubah Lagu, Berbagi Takjil, sampai membuat Kreasi Kartu Lebaran.

“Gubah lagu sepertinya menjadi moment yang paling menantang. Greget pengen ngulik sendiri. Tapi saya harus menahan diri karena ini tentang kekompakan dan kreativitas anak-anak. Bukan hal yang mudah bernyanyi bersama-sama saling bergantian dengan kondisi online. Butuh teknologi canggih dan kreativitas yang tinggi. Butuh waktu yang lama juga,” tutur Bu Anita sebagai pendamping kelas X-4.

“Keren Alhamdulillah. Karya teman-teman bikin terharu. Lagu yang dipilih adalah lagu yang mudah tapi indah menjadikan karya mereka lebih kreatif tapi inspiratif,“ ujar Malik dari kelas XI-2 mengenai tantangan gubah lagu di permadhani.

“Di dakwah media, begitu banyak pelajaran yang dapat diambil dan kegiatan ini sangat cocok dengan anak insantama, para pengemban dakwah milenial. “Sampaikanlah walaupun hanya satu ayat”. Berbagai tema dan materi yang telah disampaikan teman-teman begitu berarti dan bermanfaat untuk kita semua. Semoga kedepannya kita selalu tetap semangat dalam menyampaikan kebenaran karena ana yakin bahwa kitalah para pejuang agama Allah,” komentar Vivia dari kelas XI-5.

“Keseruan memperhatikan jumlah like dan komentar juga pengalaman yang menarik di Dakwah Media. Bukan hal yang mudah untuk mendapatkan 1000 like. Semoga aktifitas ini tidak terhenti di acara permadhani saja namun tetap dilanjutkan untuk meningkatkan follower di ig @osisinsantama agar dakwah media osis bisa tertarget dengan baik,” lanjut Bu Anita yang juga mendapatkan penghargaan sebagai Guru Teraktif dalam Permadhani 1441H ini.

“Alhamdulillah…senang dengan Permadani tahun ini, dengan konsep yang benar- benar baru, tetap bisa melibatkan siswa secara aktif dan tetap menarik, termasuk untuk kelas 12 yang karya-karyanya patut mendapat apresiasi,” Pak Ikbar selaku Wali Kelas XII-1 mengucapkan apresiasi khusus untuk kelas XII yang masih terlibat aktif dalam kegiatan sekolah sekalipun setelah pengumuman kelulusan.

“Alhamdulillah hampir semuanya mendahului dengan komentar alhamdulillah permadhani kali ini seruuu…. Barakallah untuk panitia,” pungkas Bu Tia melaporkan evaluasi Permadhani di kelas XI-3.

Dan dengan diumumkannya peserta terbaik kategori individu maupun kelompok, maka Acara Permadhani tahun ini resmi ditutup. Tetap berkreasi dan produktif di tengah segala keterbatasan pandemi. Dapatkan lebih detail informasi Permadhani 1441H melalui akun official IG OSIS SMAIT Insantama di @osisinsantama.