Support Alumni SDIT Insantama untuk LeadChamps Angkatan 17

0
659

LeadChamps begitu bermakna, termasuk dari rangkaian audiensi 18/10/22 yaitu kedatangan alumni Insantama untuk memberikan motivaksi kepada anandas angkatan XVII SDIT Insantama, di akhir audiensi. Kak Hasby, alumni SDIT dan SMPIT Insantama angkatan 7 (Mahasiswa ITB Teknik Perminyakan). “Yel-yel Alhamdulillah Luar biasa Allahu Akbar Yes adalah sesuatu yang ana syukuri. Itu khas Insantama. Sangat menyemangati ana. Yang kedua ana syukuri adalah bekal Islam yang ana dapatkan. Ana pegang terus hingga kini dan masa depan. Ini sangat berharga buat kita. Ini letak pembeda kita. Kekuatan kita. Kita harus istiqamah memegang teguh Islam kita.

Selanjutnya Bu Iffah, alumni SDIT, SMPIT dan SMAIT Insantama angkatan 6, alumni LKMA 2017 Turki (baru saja diterima menjadi guru SDIT Insantama) “Kita harus istiqamah dalam ber-Islam anak-anak. Ibu punya kisah. Waktu itu saat ospek di UPI Bandung, semua mahasiswi baru harus pake celana training dan baju kaos olahraga. Ini jelas tidak mungkin ibu lakukan, karena pakaian muslimah harus syar’i. Akhirnya, ibu pun memutuskan bicara dengan panitia. Setelah dijelaskan sedemikian rupa, panitia yang merupakan kakak kelas ibu itu tetap tidak menerima. Bahkan berkata tegas, ini perintah! Akhirnya ibu pun dengan teguh keyakinan menjawab, “Saya paham dengan perintah panitia dan itu sudah saya lakukan, saya memakai celana training dan kaos panjang di dalam jilbab saya. Itu sudah lebih dari cukup. Saya tidak mau melanggar perintah dari Allah dengan melepas jilbab dan menggantinya dengan celana training dan kaos. Perintah Allah jelas lebih tinggi dari perintah panitia. Jika panitia tetap protes, maka silakan saja protes pada Dzat yang memberikan perintah harus mengenakan jilbab bagi Muslimah.” Apa yg terjadi? Panitia itu pun akhirnya menyerah tidak lagi menuntut macam-macam. Bahkan minta maaf. Alhamdulillah, semoga ini menjadi pintu hidayah juga bagi panitia. Semoga kita semua selalu istiqamah, mendahulukan perintah Allah Swt.

Selepas asar acara yang dinanti pun tiba. Anandas akan berkeliling Bandung dengan menggunakan Bandros (Bandung Tour on the Bus). Menjelaskan tempat-tempat bersejarah dan pemerintahan yang ada di kota Bandung.

Dari setiap kegiatan yang dilakukan oleh Anandas sangat luar biasa sekali. Menyenangkan, serta banyak pelajaran yang bisa kita dapatkan.[]