LIPUTAN KHAS LMT-4
Zaviariz Goes To Pare
Day 1; Why ?
Penulis: Nur Fajarudin
“Kalian itu spesial. Maksimalkan kehadiran kalian di sini. Karena sejatinya bahasa Inggris itu mudah !”, Pak Kar
Mengapa Rasulullah SAW memerintahkan beberapa sahabat untuk mempelajari bahasa asing selain bahasa Arab? Mengapa Muhammad Al Fatih menguasai beberapa bahasa asing selain bahasa Arab dan Turki? Bahkan mengapa Karaeng Pattingaloang, sang wazir Kesultanan Gowa-Tallo sampai menguasai bahasa Arab, Inggris, Prancis, Belanda, dan Castillia selain bahasa Bugis, Melayu, dan Jawa? Jawabannya adalah karena mereka sadar, bahwa seorang muslim akan bertebaran di muka bumi untuk menyebarkan rahmat Allah, yaitu Islam. Maka inilah alasan kuat yang ditanamkan kepada anandas. Mereka harus menemukan jawaban; Mengapa mereka harus menjalani LMT-4 ke Pare Kediri?
Hari ini (25/05) diawali dengan tahajjud bersama serta tilawah untuk menguatkan ruh jama’iy serta menumbuhkan bi’ah shalihah. Ba’da shubuh dan setelah pelaksanaan kultum, anandas mulai masuk pembalajaran bahasa Inggris yang menggunakan metode khas ala Pare. Introduction dimulai dan anandas melanjutkannya dengan pre test. Uniknya penyelenggaraan LMT-4 pada tahun ini, selain diikuti anandas yang ada di Pare, juga diikuti anandas kelas 9 yang lain yang tersebar di penjuru Nusantara secara daring. Anandas peserta daring ini juga menjalani langkah yang sama dengan anandas yang langsung belajar di Pare. Perbedaannya hanya terletak pada pengalaman langsung yang hanya didapatkan oleh anandas yang berada di Pare.
Kembali kepada filosofi di atas, maka anandas yang berada di Pare secara optimal mendapatkan pembelajaran dan pengalaman secara langsung. Mereka menemukan makna penting mengapa harus belajar bahasa Inggris. Bukan hanya sekadar untuk mendapat nilai bagus di rapor atau mudah mendapatkan pekerjaan, tetapi karena ini adalah salah satu langkah awal untuk menjadi pemimpin Ansharullah.[]
