Reportase LMT-2 Taklukkan Bogor SMPIT Insantama: JANJI YANG AKHIRNYA TERPENUHI
Penulis: Nur Fajarudin
Matahari baru sepenggalah ketika langkah-langkah anandas meninggalkan SIT Insantama untuk memulai prosesi memutuskan rantai gajah Senin 15/8/22. Dua tahun lamanya LMT-2 Taklukkan Bogor tidak bisa terlaksana secara optimal diakibatkan pandemi COVID-19. Pandemi juga mengakibatkan anandas semua terbiasa mager, kurang menggerakkan badan.
LMT-2 Taklukkan Bogor adalah prosesi khas SMPIT Insantama. Dalam LMT-2 anandas semua diajak longmarch jalan kaki keliling Bogor. Filosofinya adalah untuk memutus rantai gajah. Anandas apapun keadaannya diajak menyelesaikan semua tantangan.
Setelah dua tahun, anandas sekali lagi merasakan longmarch keliling Bogor. Anandas menyusuri sungai, persawahan, dan gang-gang perkampungan. Panas terik tidak mematahkan semangat anandas. Bahkan ananda Hadi tetap berpuasa dan tetap tegar berjalan kaki hingga garis finish.
Anandas mendapatkan edukasi seputar dunia pertanian dari tim Yapipi. Bahwa pertanian adalah tiang negara. Menjadi petani bukan hanya kotor-kotoran, dekil, dan tak menghasilkan apa. Tapi menjadi petani adalah upaya menyelamatkan ketahanan pangan dan prospek ekonomi yang menjanjikan di masa depan.
Rinai hujan membasahi anandas dalam perjalanan pulang. Anandas tetap melangkah. Hingga akhirnya mencapai garis finish. Rantai gajah telah terputus, ibarat janji yang akhirnya tuntas hari ini.[]
