Oleh M. Harits Abdurrahman
Krutz tiba-tiba terbangun di tempat yang sedang hujan lebat. Dalam keadaan amnesia dan tidak tahu apa-apa tentang dirinya. Masih bingung dengan apa yang terjadi, tiba-tiba menjadi buronan pemerintah di seluruh dunia, tanpai mengetahui alasannya.
Petualangan Krutz ke seluruh dunia dimulai. Demi menghindari tangkapan pemerintah dan mendapatkan “persaannya” kembali. Ya, selain tidak mengingat tentang dirinya, Krutz pun terbangun dalam keadaan tanpa memiliki “perasaan” yang menonjol.
Di tengah pelarian dirinya itu, dia mengalami berbagai keanehan yang tak dapat dijelaskan. Membuat dirinya terjebak dalam waktu yang terus berulang hingga akhirnya sampai pada sebuah daerah yang penuh konflik. Di tempat itulah Krutz bertemu dengan kakak beradik yang kelak akan mengubah dirinya dan mengajarinya apa makna sebuah perasaan.
Penasaran kisah Krutz selanjutnya? Yuk, simak kisah perjalanannya dalam buku ini!