Tarhib Ramadhan: Semarak SDIT Insantama Bogor Sambut Bulan Mulia

-

”Kegiatan Tarhib Ramadhan yang segera akan kita laksanakan ini adalah bagian dari bentuk kegembiraan SDIT Insantama dalam menyambut Ramadhan. Mengapa demikian? Hal ini karena kita sedang mengamalkan apa yang telah disampaikan oleh Rasulullah Muhammad SAW bahwa barang siapa yang bergembira dengan masuknya bulan Ramadhan, Allah akan mengharamkan jasadnya masuk neraka,” ujar Pak Asra, Steering Committee (SC) di kegiatan Tarhib Ramadhan ini (27/11/25).

Siswa berkumpul di lapangan depan gedung sekolah, bersiap melaksanakan pawai jalan kaki dalam menyambut bulan Ramadhan tahun ini. Berbagai atribut yang dipegang siswa pun turut melengkapi kemeriahan awal prosesi pemberangkatan. Terlihat rasa sukacita di mata para guru dan siswa dalam menyambut bulan yang penuh berkah dan ampunan ini. Ramadhan adalah bulan yang mulia karena di dalamnya ada berkah, ampunan, dan limpahan pahala dari Allah SWT. Kedatangannya pun ditunggu dan dirayakan dengan penuh kegembiraan oleh umat muslim.

Secara rutin, kegiatan Tarhib Ramadhan ini digelar di SDIT Insantama Bogor setiap tahunnya. Kegiatan dilaksanakan dengan melibatkan semua guru dan siswa agar semuanya terbawa pada suasana atmosfir yang sama dalam menyambut datangnya bulan suci Ramadhan.

”Kegiatan Tarhib Ramadhan kali ini diselenggarakan dengan tujuan untuk memupuk kecintaan dan kerinduan anak didik kepada bulan suci Ramadhan,” jelas Pak Ricky Aditya, Penanggung Jawab Kepompong Ramadhan tahun ini. Pak Ricky, begitu beliau disapa, juga menambahkan tujuan lain kegiatan Tarhib Ramadhan yang merupakan bagian dari kegiatan Kepompong Ramadhan 1446 H ini, ”Juga sebagai bentuk syi’ar dan berbagi kegembiraan menambut bulan suci Ramadhan terhadap warga sekitar sekolah.”

Kegiatan pawai jalan kaki dalam Tarhib Ramadhan kali ini secara umum terbagi menjadi dua kelompok besar: kelompok siswa kelas rendah (kelas 1-3) dan kelompok siswa kelas tinggi (kelas 4-6) yang mana keduanya mempunyai rute yang berbeda. Rute kelompok siswa kelas rendah memiliki jarak yang relatif lebih pendek jika dibandingkan dengan rute untuk kelompok siswa kelas tinggi. Rute kelas rendah melalui jalur Hegarmanah III – Pagentongan – Sirnagalih – Masjid Muthmainah – Pagentongan – Hegarmanah IV – Insantama. Sementara untuk rute kelompok siswa kelas tinggi ialah melalui jalur Hegarmanah IV – Pagentongan – Jalan Nusa Indah – Jalan Kesehatan – SMP YP 17 – Villa Gunung Mas – Pagentongan – Hegarmanah IV – Insantama.

”Marhaban ya Ramadhan, marhaban ya syahrul Qur’an, marhaban ya syahrul mubarak, marhaban ya syahrus shabr, marhaban ya syahrul ghufran,” seru Pak Marsambas dari atas mobil terbuka yang sudah didesain panitia menjadi panggung terbuka. Pak Marsambas didaulat menjadi salah satu pembicara yang menyampaikan materi tausyiah di sepanjang rute pawai Tarhib Ramadhan. Sementara beberapa kelompok siswa juga sibuk memberikan bungkusan kurma kepada warga yang dijumpai di sepanjang perjalanan pawai.

Salah seorang siswa bernama Afini Inaya Setiawan, siswa kelas 5B, menikmati kegiatan pawai Tarhib Ramadhan ini. ”Pokoknya seru, bisa berbagi kurma dengan warga sekitar. Semoga kurmanya bisa dinikmati saat buka puasa nanti. Ana juga merasa gembira menyambut Ramadhan dengan pawai ini,” ujar Afini, sapaan akrabnya. Tanggapan ini pun dikuatkan oleh Faris, siswa kelas 5D. ”Lumayan seru, senang bisa ikut pawai dengan naik sepeda berkeliling bersama teman-teman, menyambut Ramadhan. Ana nanti juga bisa tarawih dan i’tikaf di masjid, makan sahur, dan baca Qur’an. Yang paling seru nanti akan dapat THR,” ungkap ananda yang bernama lengkap Muhammad Faris Al Mu’tashim ini dengan wajah malu-malunya.

Sesampainya di sekolah, para siswa disambut dengan sajian es krim yang sudah disiapkan panitia. Walaupun harus antre, peserta pawai ini pun merasa puas dan terbayarkan rasa lelah yang sudah mereka rasakan saat berjalan kaki. Acara Mushafahah menjadi pelengkap kegiatan hari ini. Secara bergiliran para siswa bersalam-salaman bersama para guru mereka yang sudah berdiri berjajar menanti kehadiran siswa. Semuanya saling mengikhlaskan diri dengan meminta dan memberi maaf atas kesalahan dan kekhilafan yang mungkin pernah terjadi.

Secara umum pelaksanaan kegiatan Tarhib Ramadhan 1446 H ini berjalan lancar dan sesuai dengan yang diharapkan panitia. ”Alhamdulillah siswa antusias dalam mengikuti Tarhib, ditandai dengan kesiapan dan semangat selama mengikuti pawai. Warga sekitar juga banyak yang menyaksikan kegiatan Tarhib dan merasa senang saat para siswa membagikan kurma kepada mereka,” papar Pak Ricky memberikan alasan ketercapaian target kegiatan Tarhib Ramadhan tahun ini, menutup perbincangan kami. Masya Allah, tabarakallah… []