“Bunda, bangunkan ana jam 2 ya, ana tidak mau terlambat bangun. Kata Bu Guru jika terlambat datang maka akan ditinggal,” celoteh salah satu murid akhwat kepada bundanya.
Bayangkan semangat itulah yang ditularkan kepada siswa Kelas 3 yang akan ikut kegiatan Visiting ke Taman Margasatwa Ragunan. Semangat visiting pertama kali dengan menggunakan bus dan ke luar kota. Sehari sebelumnya Kelas 3 menyanyikan yel-yel visiting, yang turut menambah semangat dan antusiasme Ananda.
Hari masih gelap, namun murid Kelas 3 harus menerobos dinginnya udara subuh untuk berkumpul di Masjid Nurul Amal, sebagai titik awal kumpul sebelum pemberangkatan. Semangat dan perbekalan mereka dicek berkali-kali untuk menyakinkan diri bahwa perlengkapan visiting dirinya sudah aman.
Keberadaan PAK memiliki peran penting dalam kegiatan visiting sekolah. PAK akan mengoordinasikan semua anggota kelompoknya seperti halnya menunjuk amir atau ketua kelompok, mengecek keberadaan anggota kelompok, mengurusi segala kebutuhan kelompok dan menjadi guru yang menyenangkan hati untuk muridnya dikala lelah atau bosan.
Tepat pukul 06.00 pagi bis yang kami naiki mulai melaju dengan aman. Diiringi dengan doa dan lambaian tangan dari Ayah dan Bunda yang mengantar kami. Murid-murid saling bercengkerama satu sama lain di dalam bis.
Tak terasa waktu 2 jam perjalanan telah berlalu dan sampailah kami di gerbang Taman Margasatwa Ragunan. Kami di sambut dengan riuh suara margasatwa di Ragunan. Sebagaimana biah shalihah yang menjadi rutinitas sekolah, dalam kegiatan visiting pun kami melaksanakan shalat Dhuha di masjid seraya memohon doa dan pertolongan Allah SWT agar memudahkan semua kegiatan kami hari ini.
Perjalanan berkeliling Ragunan akan dimulai. Kami mulai menyusuri jalan lurus dan berkelok untuk mengunjungi aneka ragam hewan di sini. Dengan penuh semangat kami melihat hewan-hewan tersebut. “Masya Allah, sungguh beraneka macam ciptaan Allah,” ucap kagum seorang siswa.
Siswa menyusuri jalan sambil melihat berbagai macam primata dengan segala ciri khasnya. Bahkan ada siamang yang mengeluarkan suara uniknya. Inilah yang menjadi daya tarik siswa. Ananda juga mengunjungi hewan mamalia seperti harimau, singa, gajah, dan lainnya. Tak terlewatkan pula ada berbagai jenis burung yang bertengger cantik di dahan dengan keunikannya masing-masing. Siswa semangat belajar dari alam.
Berbagai macam pertanyaan diajukan ke guru pendampingnya. Peran guru pendamping sangat penting, terutama untuk menyemangati siswanya karena jalan yang dilewati sangat jauh. Keringat mulai mengucur. Mengambil waktu untuk istirahat sejenak sembari minum air dan makan camilan adalah kebahagiaan bagi siswa. Duduk di bawah pohon rindang sembari menceritakan hewan apa yang Ananda lihat sepanjang perjalanan. Kami benar-benar belajar di alam.
Siswa juga diberikan kesempatan untuk naik mobil Wara-Wiri untuk menyusuri kandang yang belum dikunjungi, mengingat Ragunan ini sangat luas. Siswa juga disuguhkan dengan berbagai macam wahana dengan harga terjangkau. Menaiki wahana adalah salah satu daya tarik siswa. Siswa boleh memilih 2 wahana yang diinginkan. Bahagia terpancar dari wajah mereka. Di penghujung kegiatan, siswa diperbolehkan belanja oleh-oleh khas Ragunan.
Pukul 15.00 WIB serangkaian kegiatan visiting telah selesai dengan aman dan lancar. Perjalanan pulang dengan membawa lelah dan cerita membuat sebagian siswa tertidur pulas di bis. Alhamdulillah, rombongan sampai di Bogor dengan selamat. Ayah dan Bunda, nantikan banyak cerita yang Ananda bawa selama kegiatan visiting ini.
