Workshop Penulisan Ilmiah: Mencetak Generasi Gemar Menulis

0
572

Cici Yuningsih, M.Pd., sebagai penanggungjawab workshop menuturkan, “Kegiatan ini merupakan upaya dari sekolah untuk mendekatkan anak-anak dengan hal yang berbau tulis menulis, terutama tulisan Ilmiah.”

“Dalam waktu dekat ini ada rangkaian lomba yang diadakan oleh OSIS SMAIT Insantama. Salah satu lomba yang diadakan adalah lomba esai. Nah, hasil tulisan ini akan diikutkan dalam seleksi esai. Lima besar esai terbaik akan masuk final Smart Teen Competition (SMENTION.) 2020.” Hal itu disampaikan oleh Ir. M. Karebet Widjajakusuma, MA, saat memberikan arahan kepada seluruh peserta workshop.

Workshop diadakan selama tiga hari, dari hari Jumat sampai hari Ahad (7-9/02). Kegiatan dipusatkan di gedung makan lantai tiga kampus SIT Insantama Bogor. Pemateri utama menampilkan Muhammad Shiddiq Ilham Nur, S.P, alumni SMAIT Insantama angkatan III.

Dari workshop ini dilahirkan 25 karya tulis ilmiah untuk ikhwan dan 32 dari akhwat. Sedangkan siswa SMP menghasilkan 14 tulisan ilmiah dari akhwat, sedangkan ikhwan menghasilkan 8 tulisan.

“Alhamdulillah, senang memperoleh pelatihan ini. Semakin bisa memahami bagaimana menulis, terkhusus tulisan ilmiah,” tutur Dzikru Amrullah, siswa kelas X-3.

Tiga hari bergelut menyusun tulisan tidaklah sisa-sia, karena akhirnya anak-anak bisa menghasilkan tulisan ilmiah. Masyaa Allah.

Rangkaian workshop ini diakhiri dengan penampilan tim debat. Mempertemukan tim debat siswa dan tim debat guru. Tim debat siswa terdiri dari, Yuda Adriansyah, Fauzan Adhim Suparno, serta Thoriq Edriva Hammadi. Dari tim guru menampilkan Pak Karebet, Pak Yoga, dan Kak Faiz.

“Kegiatan ini termasuk dalam rangkaian pembinaan. Kalian sudah bagus, harus lebih dilatih dan dibiasakan berdebat. Perlu kekompakkan dan latihan yang intensif untuk menghasilkan tim debat yang solid. Kalau bisa, anak-anak dikarantina, tempatkan dalam satu kamar. Setiap hari dilatih untuk selalu berdebat,” pesan Pak Karebet untuk anak-anak dan guru pendamping.

Pergi ke kebun ambil kelapa
Kebun terletak di pinggir kali
Guru Optimal mendampingi siswa
Menghantarkan siswa kian beprestasi

Masak air di dalam kuali
Kuali dibuat dari nampan
Karya ditulis sebagai prestasi
Prestasi ditabung untuk masa depan

Mari berlayar ke Batu Tulis
Batu Tulis berada di desa perbatasan
Hari ini kita belajar menulis
Menulis karya ilmiah menambah pengalaman

Pantun penutup yang dipersembahkan untuk anak-anak.