SDIT INSANTAMA Bandung; Memasak Virtual, Apa Serunya ?
Penulis: Hadi Rasyidi
Memasak bagian dari aktivitas yang sangat menyenangkan. Hal ini terlihat dari kegiatan Ekspresi SDIT Insantama Bandung, 4-5 Oktober 2021. Walaupun dilaksanakan secara virtual, antusias Para Juara begitu luar biasa. Bisa dilihat dari semua foto yang dikirimkan orang tua setelah live zoom, membuktikan adanya apresiasi positif, peran orang tua dalam membersamai putra-putrinya berupaya mewujudkan visi dan misi sekolah.
Dalam mempersiapkan kegiatan virtual tersebut, Guru kelas mengundang 2 perwakilan siswa dari kelas ke Sekolah dengan seizin orang tuanya dengan memperhatikan prokes. Pada saat praktik Cooking para juara yang diundang begitu antusias dalam mengikutinya.
Tetapi yang tidak diundang, tidak mau kalah, setelah Guru praktik melalui zoom langsung dipraktikkan oleh siswa di rumah dengan dibimbing orang tuanya masing-masing. Dan terlihat hasilnya luar biasa pada foto yang dikirimkan di WA group kelas, baik itu hasil masakan maupun ekspresi kegembiraan para juara.
Salah satu misi dari kegiatan Cooking adalah agar motorik anak terus terlatih dengan baik. Maksudnya, setelah menyimak apa yang dipraktikkan Guru, diharapkan peran orang tua terhadap para juara dapat diimplementasikan. Yang penting usaha dan do’a harus include di setiap aktivitas ini.
Guru kelas 2 Pak Ibnu mengatakan, keberhasilan dalam aktivitas yang baik tidak terlepas dari usaha dan doa. Syaikh Yahya bin Abi Katsir rahimahullah berkata,
ولا يستطاع العلم براحة الجسد
“Ilmu tidak akan didapatkan dengan tubuh yang santai (tidak bersungguh-sungguh)”
[Jaami’u bayaanil ‘ilmi wa fadhlihi I/348 no.553).
“Aktivitas memasak saja membutuhkan ilmu, apalagi yang lainnya,” tegas beliau.[]
