Kelulusan “ZAVIARIZ” (3):
“Balas Dendam” Terbaik adalah Mengukir Prestasi Demi Masa Depan
Penulis: Irfah Zaidah
Yang sepatutnya menjadi bahan renungan dari acara Pengumuman Kelulusan Angkatan 12 “Zaviariz” (Jum’at, 04/06/21) ini, adalah ayat suci Al Qur’an yang dibacakan oleh ananda Faqih dari kelas 8 QS. Al Kahfi 107-110:
إِنَّ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ كَانَتْ لَهُمْ جَنَّاتُ الْفِرْدَوْسِ نُزُلًا
Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan beramal saleh, bagi mereka adalah surga Firdaus menjadi tempat tinggal
(QS. Al Kahfi: 107)
خَالِدِينَ فِيهَا لَا يَبْغُونَ عَنْهَا حِوَلًا
Mereka kekal di dalamnya, mereka tidak ingin berpindah dari padanya.
(QS. Al Kahfi: 108)
قُلْ لَوْ كَانَ الْبَحْرُ مِدَادًا لِكَلِمَاتِ رَبِّي لَنَفِدَ الْبَحْرُ قَبْلَ أَنْ تَنْفَدَ كَلِمَاتُ رَبِّي وَلَوْ جِئْنَا بِمِثْلِهِ مَدَدًا
Katakanlah: Sekiranya lautan menjadi tinta untuk (menulis) kalimat-kalimat Tuhanku, sungguh habislah lautan itu sebelum habis (ditulis) kalimat-kalimat Tuhanku, meskipun Kami datangkan tambahan sebanyak itu (pula)”.
(QS. Al Kahfi: 109)
قُلْ إِنَّمَا أَنَا بَشَرٌ مِثْلُكُمْ يُوحَىٰ إِلَيَّ أَنَّمَا إِلَٰهُكُمْ إِلَٰهٌ وَاحِدٌ ۖ فَمَنْ كَانَ يَرْجُو لِقَاءَ رَبِّهِ فَلْيَعْمَلْ عَمَلًا صَالِحًا وَلَا يُشْرِكْ بِعِبَادَةِ رَبِّهِ أَحَدًا
Katakanlah: Sesungguhnya aku ini manusia biasa seperti kamu, yang diwahyukan kepadaku: “Bahwa sesungguhnya Tuhan kamu itu adalah Tuhan yang Esa”. Barangsiapa mengharap perjumpaan dengan Tuhannya, maka hendaklah ia mengerjakan amal yang saleh dan janganlah ia mempersekutukan seorangpun dalam beribadat kepada Tuhannya”.
(QS. Al Kahfi: 110)
Dari ayat-ayat tersebut, terdapat pelajaran yang wajib dipetik oleh Angkatan 12 “Zaviariz” bahwa orientasi kesuksesan seorang mukmin tidak sebatas duniawi, tetapi ridha Allah SWT dan akhiratlah yang lebih utama daripada dunia. Jadilah hamba-hamba Allah SWT yang bertauhidullah, bersyari’at kaaffah, yang cinta Nabi Muhammad SAW dengan beruswah padanya, sehingga menjadi generasi yang selalu beramal shalih dan dirindu surga.
Pada moment itu juga, diumumkan 3 siswa peraih nilai rata-rata US (Ujian Sekolah) tertinggi:
1. RAISA CINDIANE PUTRI 9F: 92,62
2. HILAL AHMAD FAIQ 9B: 92,38
3. NURINA HASNA KAMILA 9E: 92,31
Pengumuman tersebut dibacakan oleh ibu Mufarochah selaku PJ Angkatan kelas 9. Disertai nasihat yang diambil dari hadits:
Dari Shuhaib, ia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
عَجَبًا لأَمْرِ الْمُؤْمِنِ إِنَّ أَمْرَهُ كُلَّهُ خَيْرٌ وَلَيْسَ ذَاكَ لأَحَدٍ إِلاَّ لِلْمُؤْمِنِ إِنْ أَصَابَتْهُ سَرَّاءُ شَكَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ وَإِنْ أَصَابَتْهُ ضَرَّاءُ صَبَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ
“Sungguh menakjubkan keadaan seorang mukmin. Seluruhnya urusannya itu baik. Ini tidaklah didapati kecuali pada seorang mukmin. Jika mendapatkan kesenangan, maka ia bersyukur. Itu baik baginya. Jika mendapatkan kesusahan, maka ia bersabar. Itu pun baik baginya.” (HR. Muslim, no. 2999)
Bu Mufarochah berpesan
“Siswa yang telah berhasil meraih rata-rata nilai US tinggi hingga tertinggi tidak boleh bersikap sombong. Sedangkan sombong itu memiliki 2 ciri: menolak nasihat kebenaran dan meremehkan orang lain.”
Kemudian nasihat ditutup dengan motivasi:
“Bagi kalian yang merasa nilainya masih kurang tetap semangat, ingatlah bahwa “Balas dendam” terbaik adalah memperbanyak prestasi terbaik demi masa depan !” []