Inspiring Talkshow IBS Insantama Bersama drg. Carissa Grani, MM. ; Perjalanan Menemukan Cinta Ilahi
Penulis: Rizka Dara Afifah
“Bersyukurlah kalian telah lama mengenal Islam dan hidup di lingkungan yang Islami karena Islam itu fitrah.”
(drg. Carissa Grani, Mualaf yang gigih dan Intelektual Muslimah Inspirator)
“Hari itu yang dituju hanya Allah, Allah dan Allah”, tutur drg. Carissa Grani, MM. Beliau adalah sosok yang menginspirasi semua kalangan terutama kaum muslimah karena kisah beliau dalam mendapatkan hidayah hingga mengorbankan jiwa dan raga bahkan keluarga. Ibu 3 anak ini baru setahun memeluk Islam dan kini menjadi seorang pendakwah melalui kisah perjalanannya menuju cinta Ilahi.
Beliau juga menuturkan bahwa Islam itu fitrah dan setiap manusia akan kembali kepada fitrahnya, pasti akan condong kepada kebenaran. Kondisi pandemi, justru membawa keberkahan yang berlimpah itulah yang dirasakan oleh drg. Carissa. Bermula saat hati beliau mulai condong untuk mencari kebenaran Islam melalui seorang muslimah yang beliau lihat menutup aurat dengan jilbab dan kerudung syar’i. Allah menggerakkan hati beliau mendatangi Mualaf Center. Di sana bertemu dengan salah seorang mentor dan menjelaskan tentang tauhid tanpa sedikitpun menjelekkan agama yang dianut sebelumnya. Air mata beliau pun berlinang tak kuasa menahan rasa haru, sedih dan bahagia karena di saat yang tepat itulah Allah SWT memberikan hidayah kepada beliau.
Beliau pun mulai tertarik untuk memahami Islam lengkap dengan aturan -aturannya, secara bertahap hingga saat ini. Cobaan dan ujian pun menerpa, pada saat itu keimanan beliau pun diuji oleh Allah SWT. Cobaan dan ujian itu datang melalui suami dan anak-anak beliau yang telah mengetahui keimanan kepada Allah SWT dan Rasulullah Muhammad SAW. Namun, alhamdulillah secara perlahan dan berproses semuanya bisa dilewati dan Allah SWT senantiasa memudahkan langkah beliau untuk tetap berada di jalan Islam.
Ahad, 02/01/22 pagi langit begitu cerah, tepat pukul 07.30 WIB IBS (Islamic Boarding School) Insantama mengadakan salah satu dari rangkaian acara ‘Rihlah Mutsmiroh’ sebuah Inspiring Talkshow bersama drg. Carissa yang dihadiri oleh santri dan santriwati IBS Insantama dari bertempat di Masjid Pendidikan Insantama (MPI).
Para santri dan santriwati IBS Insantama begitu antusias dalam menghadiri acara ini. Hal ini terbukti dari kesungguhan mereka mencatat poin-poin penting dan aktif bertanya. Haikal dan Haris kelas XI sebagai duo MC membuka acara, sambutan disampaikan Mudir ‘Aam IBS Insantama yaitu Buya Muhibuddin, mengawali dengan membacakan Qur’an Surat Az-Zumar ayat 4.
Pada sesi tanya jawab, 4 santri akhwat dan 4 santri ikhwan menyampaikan pertanyaan terkait kisah perjalanan yang sudah disampaikan oleh beliau. Dalam menjawab pertanyaan, drg. Carissa selalu menekankan bahwa modal beliau tauhidullah “Konsep Allah yang paling pertama ya tauhid itu”, tegas beliau. Ada sebuah pertanyaan yang menarik dari santri, “Apa yang membuat ibu kuat hingga bisa melewati semua cobaan dan ujian ?” Lalu beliau pub menjawab dengan jelas, “Yang menjadikan saya kuat adalah; Allah, dzikir tidak pernah lepas, pelajari Al-Quran dan yakin kalau kita bergantung sama Allah, Allah menggerakkan semesta ke kita”. Firman Allah SWT sangat memotivasi dan menguatkan drg. Carissa agar senantiasa istiqamah dalam kebenaran; Surat Fushshilat Ayat 30-32.
Sebagai penutup drg. Carissa menyampaikan QS. Muhammad ayat 7 tentang pertolongan Allah SWT yang akan kita dapatkan, ketika kita menolong agama-Nya.
Masyaa Allah, banyak hikmah yang memotivasi kita untuk terus belajar Islam dan mendakwahkan Islam.
Semoga para santri dan santriwati IBS Insantama, yang sekaligus sebagai siswa dan siswi SMPIT dan SMAIT Insantama, Para Calon Pemimpin Ansharullah ini semakin optimis akan dekatnya pertolongan Allah kepada hambanya yang beriman, bertakwa, berdakwah dan pantang menyerah menegakkan kebenaran.[]